VIRUS WORM

     Virus worm diciptakan pada tahun 1984 dikatagorikan sebagai program yang berbahaya (malicious software/malware) yang mirip dengan virus dan menyebar melalui jaringan komputer. keunggulan virusn ini adalah kecepatannya yang tinggi dalam menginfeksi komputer dalam jaringan (internet). Sebagai contoh, "Worm Code Red II" yang mampu menyebar pada 360.000 host pada 2000 sistem komputer dalam satu hari.

      Perkembangan penyebaran worms di Indonesia, pada awalnya lebih di dominasi oleh worms yang berasal dari luar negeri. Namun, pada bulan Oktober 2005, dominasi ini mulai runtuh dengan menyebarnya Worms Rontokbro (Email Worm. Win32.Brontok.a). Menurut Vaksin.com, Worms tersebut selama bulan Noember 2005 sampai dengan Agustus 2006, menempati urutan pertama sebagai worms paling banyak menyebar di Indonesia. Tidak hanya itu, Rontokbro juga telah menyebar pada beberapa Negara lainnya.

     Worms menurut Robert T. Morris adalah suatu program yang berpindah dari satu komputer ke komputer lain tanpa mengingatkan diri (attach itself)  pada sistem komputer yang diinfeksinya.Beberapa worms sering menggunakan teknik untuk menyembunyikan kehadirannya dengan melakukan instalasi atau modifikasi sistem. Karena itu definisi yang lebih tepat menurut Jose Nazario adalah suatu agen penginfeksi otonom dan Independen dalam bereplikasi , serta memiliki kemampuan dalam menginfeksi sistem host baru melalui fasiloitas jaringan.

     Cacing komputer atau juga disebut worm (computer worm atau worm) dalam keamanan komputer dalah sebuah program komputer yang dapat menggandakan dirinya secara sendiri dalam sistem komputer. Sebuah worm dapat mengandakan dirinya dengan memanfaatkan jaringan (LAN/WAN/INTERNET) tanpa perlu campur tangan dari user itu sendiri. Beberapa contoh dari virus worm yaitu:
1. AdmWorm
2. Code Red
3. LoveLetter
4. Nimda
5. SQL-Slammer